Pengalaman Mengatasi Batuk Berdahak dengan Bahan Antibakteri Alami

Mengatasi Batuk dengan Antibakteri Alami

Saat malam takbiran lalu, badan saya tumbang, greges, meriang, gak enak banget rasanya. Jujur di masa pandemi kayak gini, meriang-meriang dikit tuh bawaannya parno banget. Takut. Takut kena Covid-19 lagi. Bahkan saya sempet overthinking, masa iya sih kena covid lagi yang kedua kalinya. Amit-amit deh, gak mau lagi Ya Allah. Akhirnya saya pun mencoba mengatasi rasa gak nyaman di tubuh dengan bahan-bahan antibakteri alami terlebih dahulu. 

Emang sih, kalau diamat-amati gejalanya rada mirip dengan yang saya rasakan saat positif Covid-19 lalu, badan linu pegal, batuk-batuk, greges. Hanya bedanya kali ini masih kuat beraktivitas gak selemas seperti saat positif Covid-19 beberapa bulan lalu. Pun saya masih bisa mencium aroma,

Akhirnya, saya pun menyimpulkan bahwa saya hanya meriang biasa saja. Mungkin gejala flu dan batuk aja. Akhirnya saya minum obat flu, dan esoknya saat hari raya idul fitri suara saya serak banget dong, nyaris hilang. Huhu.. 

Hari demi hari berlalu, suara mulai kembali tapi ternyata batuknya keluar. Ternyata saya batuk berdahak gais, gatel, berat, ampuunn gak enak banget. Bahkan sampai saya mulai masuk ngantor lagi, batuk pun tak kunjung reda. Benar-benar gak nyaman banget, apalagi saat sedang di kereta, saat perjalanan menuju kantor, mendadak saya menjadi pusat perhatian karena batuk-batuk terus. Huhu.. 

Apa Sih Penyebab Batuk Berdahak?

Jujur, rasanya saya itu sudah sangat menjaga kesehatan, terlebih saat bulan Ramadhan. Dalam satu bulan itu, saya gak konsumsi air dingin sama sekali. Padahal biasanya setiap berbuka puasa pasti selalu minum es buah atau es campur. Tapi tahun ini engga sama sekali karena saya khawatir flu, daya tahan tubuh lemah dan khawatir terpapar penyakit lainnya.

Tapi apa daya, kalau semesta sudah menetapkan untuk sakit ya kita gak bisa mencegahnya ya. Alhasil, saya berjumpa dengan flu dan batuk berdahak. 

Lalu apa sih penyebab dari batuk berdahak? 

Jadi berdasarkan artikel yang saya baca, ternyata batuk berdahak itu disebabkan oleh bakteri atau virus sehingga menyebabkan saluran pernapasan terinfeksi. Nah, saat saluran pernapasan terinfeksi maka tubuh akan memproduksi lebih banyak lendir, yang fungsinya adalah untuk mengeluarkan bakteri atau virus penyebab infeksi. Oleh karena itu, terjadilah batuk agar lendir tersebut dapat keluar. 

Maka itu, orang yang mengalami batuk berdahak disarankan untuk membuang dahak, bukan menelannya karena dapat memperlambat proses penyembuhan. 

Pengalaman Mengatasi Batuk Berdahak dengan Bahan Antibakteri Alami

Berbagai obat sudah saya coba untuk meredakan batuk berdahak, namun saya merasa setelah minum obat malah terasa semakin gatal, mungkin memang efeknya seperti itu kali ya agar dahaknya lebih mudah keluar. Namun permasalahannya, saya gak nyaman kalau sedang berada di tempat umum, semisal di kereta atau kantor.

Alhasil, saya pun mencoba mengobatinya dengan menggunakan bahan-bahan antibakteri alami. Adapun bahan alami yang saya gunakan, diantaranya yaitu : 

#1. Lemon dan Madu
Untuk mengatasi batuk berdahak, saya rutin mengkonsumsi lemon dan madu. Caranya adalah dengan mencampur perasan lemon dan madu masing-masing satu sendok makan atau sesuai selera, lalu ditambahkan dengan air hangat. Lemon dan madu merupakan antibiotik alami sehingga dapat mencegah perkembangan bakteri. 

#2. Jahe
Selain itu, saya juga rutin mengkonsumsi wedang jahe. Jahe memiliki kandungan yang berkhasiat sebagai antibiotik. Bahkan, berdasarkan riset, jahe memiliki  kandungan zat yang bisa meredakan peradangan tubuh serta melawan kuman penyebab infeksi seperti E.coli, Staphylococcus dan Streptococcus. Kandungan anti peradangan pada jahe dapat membuat saluran pernapasan menjadi rileks sehingga dapat mengurangi intensitas batuk. 

Demikianlah, cara saya dalam mengobati batuk berdahak dengan bahan antibakteri alami. Ohya, kalau kalian, biasanya gimana cara mengatasi batuk berdahak? Share dong di kolom komentar.

Salam,



6 comments

  1. lemon madu juga udah jadi andalanku banget mbak, tp sembuhnya lama, jadi aku lebih suka jeruk nipis + sedikit air hangat aja, itu lebih ampuh kalau buat aku mbak

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah, boleh juga dicoba mba.. kalo waktu kecil, aku sih seringnya jeruk nipis + kecap mbaa. tapi lupak, ngefek atau engge.. hehe

      Delete
  2. Saya belum pernah cobain bahan alami. Biasanya langsung minum obat batuk yang sirop yang ada di warung-warung dan langsung sembuh.
    Tapi ngomong-ngomong saya mendingan berdahak daripada yang nggak, lebih gatel kalau gak berdahak

    ReplyDelete
    Replies
    1. obat batuk juga kadang susah sembuhnya mas (kalo aku). hehe
      kalo aku sih milih gak usah batuk aja mas.. hehehe

      Delete
  3. Semoga sekarang mbak thya sudah sehat dan segar bugar. Memang kalo sakit di zaman sekarang takutnya kena korona, ngeri.

    Aku suka jahe, biasanya memang itu bisa meredakan batuk, juga menghangatkan badan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah udah sembuh mas..
      baru minggu lalu kayaknya nih bener2 sembuh ga batuk. lumayan lama juga sembuhnya kalo batuk tuh.. huhu..

      Delete

Terimakasih sudah berkunjung, jangan lupa berikan komentar juga ya ;)